Teks

Kamis, 16 Maret 2017

Komunitas Dengan Media


Hallo viewers apa kabar? Semoga baik-baik aja ya. Udah lama saya tidak posting di blog. Ya kali ini saya akan menulis tentang media. Ya media, media itu merupakan sarana untuk menyampaikan informasi dari seseorang kepada orang lain melalui saluran tertentu. Pada jaman sekarang ini memang media sangatlah banyak sekali, terutama yang sekarang sedang ramai di masyarakat itu adalah media online. Sekarang ini banyak sekali orang-orang yang memakai media online, karena media online itu merupakan suatu media yang dimana kita harus mempunyai alat untuk terhubung dengan orang lain. Alat itu bisa smartphone, laptop dan berbagi gadget lainnya yang terhubung ke jaringan internet. Media sosial ini merupakan sebuah media baru, yang dimana didalam penympian informasi, tidaklah membutuhkan waktu yang sangat lama. Cukup dengan beberapa menit saja kita sudah bisa menyampaikan dan mencari suatu informasi dengan cepat dan sumbernyapun banyak juga.  Didalam media sosial juga kita  bisa membuat suatu komunitas atau grup tentang semua hal sesuai dengan minat kita. Biasanya komunitas itu berada di media sosial seperti facebook atau seperti di dalam instant messaging. Suatu komunitas yang terbentuk didalam media sosial itu dinamakan sebagai komunitas virtual. Komunitas virtual merupakan suatu komunitas yang berada didalam dunia maya. Didalam komunitas virtual itu juga kita tidak harus bertemu secara langsung dengan orang-orang yang ingin kita hubungi. Kelebihan dari komunitas virtual juga, kita berinteraksi tidak membutuhkan tempat dan waktu. Kita bisa kapan saja melakukan interaksi dengan orang-orang  karena interaksinya melalui media sosial. Selain virtual community juga terdapat Organic Community, berbeda dengan community virtual, organic community cara berinteraksinya langsung bertatap muka dan berinteraksi menggunakan bahasa verbal dan nonverbal. Selain itu dari organic community membutuhkan ruang dan waktu untuk mereka bisa berinteraksi antara satu dengan yang lain. Tentunya didalam komunitas ini setiap individu harus mempunyai waktu agar mereka bisa mengobrol dan berinteraksi antara sesame anggota komunitas. Sekarang saya juga sedang mengalami hal seperti itu, saya merupakan salah satu anggota dari komunitas virtual yaitu Indonesia Corolla Dx Community. Itu merupakan sebuah komunitas yang dimana isinya merupakan pecinta mobil tua yaitu Toyota Corolla Dx yang dirakit pada tahun 1980-1983. Saya mengikuti komunitas itu di media sosial facebook. Didalam komunitas itu saya bertemu dengan banyak orang yang mempunyai kesukaan yang sama dengan saya. Lalu didalam komunitas itu saya berinteraksi dengan orang lain yang tidak saya kenal dan lokasinya jauh dengan saya. Didalam komunitas itu saya sharing dan  mencari ilmu-ilmu yang berkaitan dengan kesukaan saya itu. Menurut saya grup di facebook itu sangat bermanfaat bagi orang-orang. Karena itu bisa dijadikan media untuk saling mengenal dan saling bertukar pilihan antara para anggotanya. Didalam grup itu juga saya menemukan orang-orang yang tempatnya satu kota dengan saya. Setelah saya mengetahui bahwa ada juga orang yang satu kota dengan saya yang merupakan salah satu anggota dari komunitas di facebook itu. Akhirnya karena sering berinteraksi dengan orang-orang yang satu kota dengan saya itu didalam media sosial, akhirya kamipun mengadakan acara untuk berkumpul dengan orang-orang yang menyukai Corolla DX di kota Garut. Disitu kami saling berkenalan satu sama lain, pada waktu awal bertemu hanya sedikit orang yang datng sekitar 5 orang, dari situ kami merintis untuk dibuat suatu komunitas, akhirnya saya dan temn-temn memberi nama komunitas itu Corolla DX Garoet. Maka disitu terjadi Organic Community, karena pada hari itu saya berkumpul dengan teman-teman saya yang mempunyai kesukaan yang sama dengan saya. Setelah itu kami selalu mengadakan agenda berkumpul yang diadakan seminggu sekali yaitu pada malam minggu. Didalam komunitas itu juga kami mempunyai tujuan yaitu ingin mengajak teman-teman yang mempunyai kesukaan terhadap Corolla DX untuk bisa bergabung dan menjadi sebuah komunitas yang besar. Setelah membuat komunitas itu, ternyata banyak sekali orang-orang yang ikut berpartisipasi dan sekarang jumlah anggota komunitas saya itu sekitar 40 orang. Menurut saya komunitas ini sangat memberikan dampak positif, karena seperti yang kita kethui bahwa yang namanya kendaraan tua identic dengan mogok dan akan mendapatkan banyak kendala. Dengan aanya komunitas ini kita bisa sharing antr sesame anggota, agar kita mempunyai pencerahan apa yang harus dilakukan ketika mobil mogok, lalu dimana mencari sparepart dan banyak hal positif lainnya yang kamu dapat dari komunitas itu. Selain didalam Organic Community , komunitas saya juga termasuk kedalam Virtual Community karena kami juga mempunyai grup yaitu di WA, yang isinya merupakan anggot-anggota daro komunitas DX itu. Didalam grup itu juga biasnya terdapat diskusi-diskusi seperti membuat event, lalu laporan kas, dan banyak sekali yang berurusan dengan komunitas itu. Karena jika berkumpul tidak semuanya bisa mengikuti perkumpulan itu, karena rata-rata anggota komunitas saya itu umurya sudah dewasa ada juga yang umurnya sudah lebih dari 40 tahun. Selain itu ada kesibukan kesibukan karena mereka bekerja, sehingga terkadang tidak sempat untuk bertemu langsung, jadi interaksiya hanya bisa dilakukan didalam instant messaging tadi. Tetapi dalam virtual community komunitas saya, saya juga terkadang mendapatkan kendala-kendla. Kendala itu berupa kesalah pahaman informasi antra pemberi informasi dengan penerima informasi, kesalahpahaman itu bisa membuat ftal dan anggota didlam komunitas saya itu tidak harmonis. Memang sebaiknya penyampaian informasi itu disampaikan secra langsung berttp muka tetapi kita harus menyesuaikan ruang dan waktu karena setiap anggota dari komunitas say itu mempunyai kesibukannya sendiri-sendiri. 
Ya jadi perkembagan sebuah teknologi itu memberikan banyak sekali manfaat bagi kita terutama didalam hal mencari informasi dan mendpatkan informasi. Dengan teknologi yang canggih seperti sekarang ini yaitu era internet kita bisa dengan cepat untuk mencari informasi yang kita ingin ketahui. Kemajuan informasi itu juga bisa membentuk sebuah komunitas virtual yang sesuai dengan keinginan dan kesukaan kita. Dalam menggunakan teknologi itu juga kita harus tetap mengerti aturan dan batasan agar tidak terjadi konflik antara sesama anggota komunitas itu.

Ya terimakasih kepada pembaca yang sudah membaca pengalaman saya yang bertema new media . tunggu saya dengan tulisan-tulisan saya yang baru kawan-kawan. J

0 komentar:

Posting Komentar

Kamis, 16 Maret 2017

Komunitas Dengan Media


Hallo viewers apa kabar? Semoga baik-baik aja ya. Udah lama saya tidak posting di blog. Ya kali ini saya akan menulis tentang media. Ya media, media itu merupakan sarana untuk menyampaikan informasi dari seseorang kepada orang lain melalui saluran tertentu. Pada jaman sekarang ini memang media sangatlah banyak sekali, terutama yang sekarang sedang ramai di masyarakat itu adalah media online. Sekarang ini banyak sekali orang-orang yang memakai media online, karena media online itu merupakan suatu media yang dimana kita harus mempunyai alat untuk terhubung dengan orang lain. Alat itu bisa smartphone, laptop dan berbagi gadget lainnya yang terhubung ke jaringan internet. Media sosial ini merupakan sebuah media baru, yang dimana didalam penympian informasi, tidaklah membutuhkan waktu yang sangat lama. Cukup dengan beberapa menit saja kita sudah bisa menyampaikan dan mencari suatu informasi dengan cepat dan sumbernyapun banyak juga.  Didalam media sosial juga kita  bisa membuat suatu komunitas atau grup tentang semua hal sesuai dengan minat kita. Biasanya komunitas itu berada di media sosial seperti facebook atau seperti di dalam instant messaging. Suatu komunitas yang terbentuk didalam media sosial itu dinamakan sebagai komunitas virtual. Komunitas virtual merupakan suatu komunitas yang berada didalam dunia maya. Didalam komunitas virtual itu juga kita tidak harus bertemu secara langsung dengan orang-orang yang ingin kita hubungi. Kelebihan dari komunitas virtual juga, kita berinteraksi tidak membutuhkan tempat dan waktu. Kita bisa kapan saja melakukan interaksi dengan orang-orang  karena interaksinya melalui media sosial. Selain virtual community juga terdapat Organic Community, berbeda dengan community virtual, organic community cara berinteraksinya langsung bertatap muka dan berinteraksi menggunakan bahasa verbal dan nonverbal. Selain itu dari organic community membutuhkan ruang dan waktu untuk mereka bisa berinteraksi antara satu dengan yang lain. Tentunya didalam komunitas ini setiap individu harus mempunyai waktu agar mereka bisa mengobrol dan berinteraksi antara sesame anggota komunitas. Sekarang saya juga sedang mengalami hal seperti itu, saya merupakan salah satu anggota dari komunitas virtual yaitu Indonesia Corolla Dx Community. Itu merupakan sebuah komunitas yang dimana isinya merupakan pecinta mobil tua yaitu Toyota Corolla Dx yang dirakit pada tahun 1980-1983. Saya mengikuti komunitas itu di media sosial facebook. Didalam komunitas itu saya bertemu dengan banyak orang yang mempunyai kesukaan yang sama dengan saya. Lalu didalam komunitas itu saya berinteraksi dengan orang lain yang tidak saya kenal dan lokasinya jauh dengan saya. Didalam komunitas itu saya sharing dan  mencari ilmu-ilmu yang berkaitan dengan kesukaan saya itu. Menurut saya grup di facebook itu sangat bermanfaat bagi orang-orang. Karena itu bisa dijadikan media untuk saling mengenal dan saling bertukar pilihan antara para anggotanya. Didalam grup itu juga saya menemukan orang-orang yang tempatnya satu kota dengan saya. Setelah saya mengetahui bahwa ada juga orang yang satu kota dengan saya yang merupakan salah satu anggota dari komunitas di facebook itu. Akhirnya karena sering berinteraksi dengan orang-orang yang satu kota dengan saya itu didalam media sosial, akhirya kamipun mengadakan acara untuk berkumpul dengan orang-orang yang menyukai Corolla DX di kota Garut. Disitu kami saling berkenalan satu sama lain, pada waktu awal bertemu hanya sedikit orang yang datng sekitar 5 orang, dari situ kami merintis untuk dibuat suatu komunitas, akhirnya saya dan temn-temn memberi nama komunitas itu Corolla DX Garoet. Maka disitu terjadi Organic Community, karena pada hari itu saya berkumpul dengan teman-teman saya yang mempunyai kesukaan yang sama dengan saya. Setelah itu kami selalu mengadakan agenda berkumpul yang diadakan seminggu sekali yaitu pada malam minggu. Didalam komunitas itu juga kami mempunyai tujuan yaitu ingin mengajak teman-teman yang mempunyai kesukaan terhadap Corolla DX untuk bisa bergabung dan menjadi sebuah komunitas yang besar. Setelah membuat komunitas itu, ternyata banyak sekali orang-orang yang ikut berpartisipasi dan sekarang jumlah anggota komunitas saya itu sekitar 40 orang. Menurut saya komunitas ini sangat memberikan dampak positif, karena seperti yang kita kethui bahwa yang namanya kendaraan tua identic dengan mogok dan akan mendapatkan banyak kendala. Dengan aanya komunitas ini kita bisa sharing antr sesame anggota, agar kita mempunyai pencerahan apa yang harus dilakukan ketika mobil mogok, lalu dimana mencari sparepart dan banyak hal positif lainnya yang kamu dapat dari komunitas itu. Selain didalam Organic Community , komunitas saya juga termasuk kedalam Virtual Community karena kami juga mempunyai grup yaitu di WA, yang isinya merupakan anggot-anggota daro komunitas DX itu. Didalam grup itu juga biasnya terdapat diskusi-diskusi seperti membuat event, lalu laporan kas, dan banyak sekali yang berurusan dengan komunitas itu. Karena jika berkumpul tidak semuanya bisa mengikuti perkumpulan itu, karena rata-rata anggota komunitas saya itu umurya sudah dewasa ada juga yang umurnya sudah lebih dari 40 tahun. Selain itu ada kesibukan kesibukan karena mereka bekerja, sehingga terkadang tidak sempat untuk bertemu langsung, jadi interaksiya hanya bisa dilakukan didalam instant messaging tadi. Tetapi dalam virtual community komunitas saya, saya juga terkadang mendapatkan kendala-kendla. Kendala itu berupa kesalah pahaman informasi antra pemberi informasi dengan penerima informasi, kesalahpahaman itu bisa membuat ftal dan anggota didlam komunitas saya itu tidak harmonis. Memang sebaiknya penyampaian informasi itu disampaikan secra langsung berttp muka tetapi kita harus menyesuaikan ruang dan waktu karena setiap anggota dari komunitas say itu mempunyai kesibukannya sendiri-sendiri. 
Ya jadi perkembagan sebuah teknologi itu memberikan banyak sekali manfaat bagi kita terutama didalam hal mencari informasi dan mendpatkan informasi. Dengan teknologi yang canggih seperti sekarang ini yaitu era internet kita bisa dengan cepat untuk mencari informasi yang kita ingin ketahui. Kemajuan informasi itu juga bisa membentuk sebuah komunitas virtual yang sesuai dengan keinginan dan kesukaan kita. Dalam menggunakan teknologi itu juga kita harus tetap mengerti aturan dan batasan agar tidak terjadi konflik antara sesama anggota komunitas itu.

Ya terimakasih kepada pembaca yang sudah membaca pengalaman saya yang bertema new media . tunggu saya dengan tulisan-tulisan saya yang baru kawan-kawan. J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar